Demikian halnya keberhasilan penyelenggaraan formula E dengan pembangunan sirkuit tercepat di dunia dan pelaksanaan balapan mobil listrik yang sukses besar itu, tetap tidak membuat penggiat media social itu bersimpati melainkan malah menuduh sebagai kendaraan Anies menuju pilpres 2024.
Seperti diketahui gelaran formula E dotonton lebih dari 60 ribu penonton di sirkuit Formula E Jakarta dan disiarkan oleh lebih dari 150 negara di dunia serta ditonton jutaan orang di seluruh dunia kata Alberto Longo, seperti dilansir CNN Indonesia, Ahad (5/6/2022).
Tak mau mengakui kesuksesan gelaran formula E yang mendapat pujian dari presiden Jokowi itu, lantas membuat Eko Kuntadi menulis dalam cuitan di akun Twitter pribadi miliknya.
Eko Kuntandi mengatakan jika gelaran formula E hanya dionton oleh 150 negara, maka seorang YouTuber pun bisa melakukan hal yang demikian. Lalu Eko Kuntadi membandingkan gelaran formula E dengan Youtuber Kekeyi.
Eko Kuntadhi menyebut bahwa aksi dari YouTuber Kekeyi dalam setiap video di YouTubenya bisa ditonton hingga 193 negara. Dengan syarat Negara tersebut telah terpasilitasi internet.
"Formula E katanya ditonton di 150 negara. Lu kenal Kekeyi? Aksi di kanal Youtube-nya bisa ditonton orang di 193 negara (jumlah negara dunia menurut PBB). Asal ada akses internet," ucap Eko Kuntadhi melalui cuitannya di Twitter pada Sabtu (4/6/2022).
Eko Kuntadhi mengatakan bahwa di zaman serba canggih saat ini, segala informasi bisa dengan cepat menyebar asalkan ada internet. Eko Kuntadi lantas menyindir Formula E yang dibangga-banggakan lantaran disiarkan oleh 150 lebih negara.
"Jaman sekarang kok, banggain berapa negara yang bisa nonton sebuah perhelatan. Aneh...," imbuhnya.
Tidak sampai di situ, Eko Kuntadi juga menuding ajang formula E yang tidak mendapatkan sponsor dari BUMN lantara dijadikan sebagai alat kampanye oleh Anies Baswedan.
Eko kuntadi menyebut bahwa mungkin saja banyak pejabat yang mau membantu Formula E dengan bersedia menjadi sponsornya. Namun, hal tersebut tidak terjadi lantaran Formula E hanya dijadikan sebagai alat untuk kampanye pada Pilpres 2024.
"Mungkin banyak pejabat yang mau bantu. BUMN juga mau kasih sponsor.Tp mo gimana? FE emang dirancang jd ajang kampanye politik," ungkapnya.
Lain Eko Kuntadi, lain pula pandangan Alberto Longo. Bos Formula E itu memuji habis-habisan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan usai gelaran Jakarta E-Prix 2022.
Seperti halayak ketahui bahwa ajang Formula E Jakarta digelar di Jakarta International E-Prix Circuit (JIEC), Ancol, Jakarta Utara, Sabtu (4/6), berjalan sukses, dimana sirkuitnya juga dibangun dengan supercepat bahkan tercepat di dunia.
Longo mengatakan bahwa dirinya sampai kehabisan kata-kata untuk memuji Anies yang berhasil menyelenggarakan Formula E secara fantastis.
"Kepemimpinan, kebaikan, keramahan, kesetiaan, dan Kejujuran hanyalah beberapa dari sekian banyak kata sifat yang dapat mendefinisikan sahabat baik saya Anies Baswedan, Gubernur Jakarta. Setelah tiga tahun bekerja bersama kami berhasil!" tulis Longo di Instagram miliknya, Ahad (5/6/2022).
Longo bahkan sangat terharu dengan antusiasme penonton yang luar biasa. Jika ketua pelaksana Formula E Jakarta Ahmad Sahroni mengklaim lebih dari 20 ribu orang menonton di sirkuit, Longo malah mengklaim dalam taksirannya, penonton yang hadir di sirkuit lebih dari 60 ribu orang.
"Gelaran Formula E yang luar biasa!! Lebih dari 60.000 orang [di sirkuit] plus jutaan orang lebih menonton dari rumah di lebih dari 150 negara di dunia, bersenang-senang dengan balapan yang fantastis," tulis Longo sembari ia mengunggah fotonya bersama Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Longo mengungkapkan bahwa kesuksesan ajang Formula E Jakarta tak lepas dari kinerja panitia yang melebihi espektasi dan kapasitas kepemimpinan Anies Baswedan yang luar biasa.
"Semua ini dimungkinkan karena tim yang luar biasa, kepemimpinan Anies Baswedan yang luar biasa, dan salah satu penonton terbaik dunia," tulis Longo sembari kagum dengan lautan manusia yang menghadiri gelaran formula E di sirkuit.
Kembali longo memuji masyarakat Indonesia. Ia menyebut masyarakat Indonesia adalah penggemar sejati Formula E. demikian juga Longo berterimakasih atas dukungan dan support masyarakat yang luar biasa sehingga merasa bahwa Jakarta dan Indonesia adalah rumahnya sendiri.
"Orang Indonesia, Anda adalah penggemar sejati Formula E, terima kasih banyak atas semangat Anda dan membuat kami merasa seperti di rumah sendiri. Saya akan menunggu untuk kembali tahun depan di bulan Juni. Terima kasih Pak Gubernur, terima kasih Jakarta dan terima kasih Indonesia," tulis Longo
Sementara itu ajang balap mobil Formula E Jakarta 2022 juga menjadi kebahagiaan bagi Mitch Evans dari tim Jaguar TCS Racing yang mampu keluar sebagai pemenang ajang balap bergengsi itu. Ia disusul Jean-Eric Vergne dari DS Techeetah menempati posisi ke dua dan Edoardo Mortara (ROKiT Venturi Racing) di posisi juara ke tiga.
(fhj/tb)