TendaBesar.Com - Jakarta - Turki adalah satu-satunya Negara berpenduduk mayoritas muslim yang saat ini mengalami kemajuan pesat hingga menyabet label sebagai Negara maju sejajar dengan Negara-negara Eropa dan Amerika.
Terkenal dengan Negara bernuansa skuler pada saat dipimpin Kemal Attatruk, Negara Turki kini menjelma menjadi Negara yang seolah kembali pada nenek moyangnya dimana ajaran islam menjadi keperibadian yang kental bagi warganya.
Negara Turki menjelma menjadi Negara Islam dengan kemajuan yang amat luar biasa dimana ekonominya melesat, dan kepemerintahannya kuat dimana kolaborasi antara rakyat dengan pemerintah terjalin sangat erat.
Di tahun 2022 ini Turki mendapat sebuah kejutan dimana di PBB namanya resmi diganti dari Turki menjadi Turkiye.
Pemerintah Turki telah meminta kepada PBB agar mulai saat ini menyebut Negara itu dari Turki menjadi "Turkiye" dalam sebuah bahasa.
Permintaan Turki dikabulkan oleh PBB dan penggantian nama tersebut resmi diumumkan PBB pada Rabu (2/6/2022).
"Perubahan itu secepatnya," jelas juru bicara Sekjen PBB, Stephane Dujarric kepada AFP melalui email seperti dilansir AFP.
Dujarric membeberkan bahwa surat resmi Ankara yang meminta perubahan nama itu telah diterima di markas PBB di New York, Amerika Serikat pada Rabu (1/6/2022).
Hal tersebut terkonfirmasi dimana sehari sebelumnya, Menteri Luar Negeri Turki, Mevlut Cavusoglu mengunggah foto di Twitter saat dirinya menandatangani surat yang ditujukan kepada Sekjen PBB Antonio Guterres.
"Dengan surat yang saya kirim kepada Sekjen PBB hari ini, kami mendaftarkan nama negara kami dalam bahasa asing di PBB sebagai 'Turkiye'," tulis Cavusoglu, seperti dilansir Channel News Asia, Jumat (3/6/2022).
Perubahan nama itu kata Cavusoglu sebagai upaya untuk menambah "meningkatkan nilai ciri khas negara kami", inisiatif yang digagas Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan.
Selama beberapa tahun terakhir, produk-produk negara tersebut tak lagi bertuliskan "buatan Turki", melainkan "buatan Turkiye".
Nama Turkiye yang disematkan PBB kepada Turki sesuai dengan ejaan negara dalam bahasa Turki. Pembaruan nama tersebut juga akan membantu membedakan negara tersebut dari nama burung dengan nama yang sama dalam bahasa Inggris.
Kini dalam semua keterangan mestinya sudah tidak lagi ditemukan nama Turki untuk Negara tersebut melainkan Turkiye. Namun demikian hasil pantauan tendabesar.com, google sendiri belum merubah nama Negara itu dari Turki menjadi Turkiye.
(ah/tb)