TendaBesar.Com - Jakarta - Kasus penembakan remaja di Jalan Mangga Besar VI D Taman Sari Jakarta Barat pada Selasa, (22/6/2021) dini hari lalu, sedang didalami oleh Unit Reskrim Polsek Taman Sari. Salah satu yang digali adalah terkait asal usul senjata api yang digunakan.
Saat diperiksa, tersangka yang berinisial JP mengaku menggunakan senjata api jenis revolver S&W (Smith and Wesson) dimana jenis senjata tersebut masuk jenis senjata organik keluaran Polri dibuktikan dengan nomor seri yang ada pada senjata.
"Iya (milik Polri) secara kasat mata ya itu organik. Penyebutan jenisnya revolver S&W. Organik ini, senjata ini digunakan sebagai salah satu senjata organik Polri dan terdapat nomor seri senjata," kata Iver, Rabu (30/6/2021).
Iver menjelaskan bahwa pihaknya masih berupaya menelusuri pemilik dari senjata api tersebut dengan menyebarluaskan nomor seri ke jajaran Polres di lingkup Polda Metro Jaya maupun Polda Banten.
"Kita kirim ke jaringan reskrim, intel, buser untuk dilacak siapa tahu ada anggota yang pernah kehilangan senjata. Ya mungkin gudang dibobol penjahat. Ini kita lagi sebarkan ke wilayah kan nomor seri senjata itu pasti ada di kesatuan masing-masing. Kita sebarluaskan. Bahkan sampai ke polda-polda lain juga kita sebarluaskan," tutur Iver.
Iver juga mengatakan jika dirinya telah menginterogasi para pelaku terkait dengan asal usul senjata. Akan tetapi, penyidik mengalami kesulitan lantaran mereka tidak konsisten dalam memberikan keterangan kepada pihak kepolisian.
"Pengakuan pelaku berubah-ubah. Tadi dia menyampaikan itu dari daerah konflik di Ambon terus dibawa naik kapal nyampelah ke Jakarta, ini keterangan terakhir dia berubah lagi dapatnya di Jakarta setahun yang lalu dari seorang temanya yang dia tidak kenal namanya," papar Iver.
Iver berjanji dan memastikan, penggunaan senjata oleh para pelaku akan diusut hingga tuntas. Menurutnya, apapun alasannya, fakta senjata ini dalam penguasaan tersangka dan digunakan menembak orang.
"Siapapun dia mau bertahan mungkin melindungi seseorang mungkin apa ada seseorang yang dia takut misalnya kita tetap faktanya bahwa senjata ini ditemukan di dia," kata Iver.
Diketahui sebelumnya, seorang remaja ditembak oleh orang tidak dikenal (OTK) di Jalan Mangga Besar VI D, Taman Sari Jakarta Barat pada Selasa, (22/6/2021) dini hari. Korban penembakan tersebut adalah remaja berinisial MIS (18) terkena luka tembak pada bagian ketiak dan tangan.
Konon kasus ini berawal dari adanya pesta minuman keras dalam rangka merayakan hari ulang tahun. Pesta itu digelar di pinggir jalan Mangga Besar VI D Taman Sari Jakarta Barat, pada Selasa, 22 Juni 2021 dini hari.
Acara tersebut menimbulkan persoalan bagi ketentraman masyarakat sekitar. Masyarakat merasa terganggu dengan pesta mereka yang meresahkan.
Oleh karenanya warga meminta mereka membubarkan diri. Tapi teguran itu tak digubris oleh mereka, malah mereka melakukan penyerangan. Bahkan ada di antara mereka yang melepaskan tembakan. Dan diketahui pelaku penembakan tersebut berinisial JP. Sementara yang lain berinisial HS, DP dan PW mengacungkan sajam berbentuk parang.
Satreskrim Polres Metro Jakarta Barat bersama dengan Unit Reskrim Polsek Taman Sari menangkap sepuluh orang terduga pelaku di kawasan Bukit Duri, Tebet Jaktim. Selain itu, turut disita senjata api jenis revolver berikut lima butir peluru tajam dan sejumlah senjata tajam. (ah/tendabesar)