Hadirnya Disdik Makin Perkeruh Situasi Sekolah At Taufiq?


TendaBesar.Com - Bogor - Konflik sekolah At Taufiq masih belum bisa terurai meskipun telah diambil alih oleh Pemkot Bogor Selasa, (16/11/2021). Pantauan tendabesar.com pasca pengambilalihan, suasana sekolah tersebut cukup kondusif. Namun akhir-akhir ini kembali meningkat dikarenakan keberadaan Disdik diduga berpihak pada salah satu pihak oleh para guru dan karyawan.

Direktur Lembaga Pendidikan Islamic Centre At Taufiq (L.Pd. ICAT), Irma Dewiyana dalam sebuah kegiatan penguatan melalui zoom meeting meyampaikan bahwa para guru harus tetap solid melakukan pelayanan maksimal kepada siswa dan orang tua murid. Itu dilakukan sebagai bentuk penghargaan kepada mereka yang telah mempercayakan pendidikan anak-anaknya kepada Sekolah At taufiq.

“Kami sampaikan kepada seluruh guru dan karyawan untuk tetap memberikan pelayanan terbaik kepada seluruh siswa dan orang tua sebagai bentuk penghargaan dan penghormatan kita kepada mereka yang telah mempercayakan pendidikan anak-anaknya kepada kita”, kata Irma saat dihubungi tendabesar.com, Senin (10/1/2022)

Direktur L.Pd. ICAT itu memutuskan tidak lagi memenuhi undangan Plt. Kepala Sekolah SMPIT At Taufiq, Ahmad Furqon karena semakin kentara keberpihakannya.

“Kami sampaikan bahwa kami tidak lagi mau hadir dalam kegiatan rapat atau apapun namanya yang diadakan oleh saudara Furqon”, Lanjut Irma.

Sementara itu para guru sedang melakukan gerakan mosi tidak percaya kepada Plt. Kepala Sekolah SMPIT At Taufiq, Ahmad Furqon karena upaya-upaya yang dilakukannya sangat nampak berpihak kepada Al Irsyad Bogor. Hal itu disampaikan oleh salah seorang guru senior di SMP Tony Halim.

“Ya bentuk ikhtiar kami dalam perjuangan menjaga amanah wakaf syaikh Babaidhan, sebagaimana wasiatnya, insya Allah”, katanya saat dihubungi tendabesar.com via ponselnya, Senin (10/1/2022)

Senada dengan Tony, salah seorang pegawai lain yang tidak ingin disebut namanya mengatakan bahwa para guru sudah cukup lama bersabar dengan aksi-aksi yang dilakukan oleh Plt. Kepala Sekolah SMPIT At Taufiq. Ia mengatakan hadirnya Disdik malah makin memperkeruh suasana sekolah.

“Kami mengira bahwa hadirnya disdik Kota Bogor akan menjadikan suasana lebih kondusif. Tidak berpihak kepada salah satu pihak yang berkonflik. Tapi nyatanya disdik berpihak, menggiring para guru dan tenaga kependidikan untuk mengikuti kebijakan mereka atas nama penegakan aturan yang menguntungkan pihak Al Irsyad”, katanya

Ia menghimbau agar pemkot menggunakan kewenangannya supaya administrasi peserta didik At Taufiq diindukkan kepada sekolah lain demi menghindarkan berbagai dugaan negative terhadap pemkot Bogor baik dari para guru maupun siswa dan orang tua yang pro ke At Taufiq.

“Mestinya pemkot mencabut administrasi peserta didik At Taufiq dari pihak-pihak yang bersengketa. Kan bisa diindukkan ke sekolah lain. Bukankah sebelumnya selama 7 tahun SD dan SMP sekolah At Taufiq menginduk ke sekolah lain?”, bebernya panjang lebar.

Jauh hari sebelumnya, Sabtu 25 Desember 2021 tendabesar.com pernah menghubungi Kadisdik Kota Bogor  Hanafi, meminta tanggapan adanya dugaan oleh para guru bahwa Disdik berpihak dalam kasus At Taufiq. Hanafi membantah pihaknya berpihak pada kasus At taufiq. Ia mengatakan bahwa Disdik justru membenahi sengkarut yang ada di At Taufiq.

“Proses kegiatan belajar mengajar itu kan ada dasar hukum, ada regulasi, ada data pokok kependidikan, itu kan semua dibenahi, rasio kebutuhan guru ada berapa dan sebagainya. Itu menyangkut kemana-mana. Jadi pusat data itu adanya di dapodik”, kata Hanafi melalui sambungan telponnya, Sabtu (25/12/2021)

Pria paruh baya itu menyampaikan dikarenakan Al Irsyad yang memiliki izin operasional maka pihaknya memfasilitasi para guru untuk mau menerima SK Al Irsyad supaya administrasi bisa dibenahi. Ia membantah jika yang pihaknya lakukan merupakan keberpihakan.

“Bukan dalam artian kita memihak. Semua data di dapodik itu berdasarkan izin yang dikeluarkan. Semua dibenahi misalnya guru, untuk dapat ini kan semua harus ada SK. Sekarang pertanyaannya SK siapa? SK ICAT kan bukan, izin operasionalnya adalah Al Irsyad. Ya otomatis harus Al Irsyad bukan artian dalam pelaksanaan itu kita memihak, tidak!”, kata Hanafi.

(saf/tb)
Lebih baru Lebih lama

ads

ads

نموذج الاتصال